Jakarta – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatat pencapaian signifikan dalam ajang Triple A Treasurise Awards 2025 yang digelar oleh The Asset di Hong Kong. Tiga penghargaan berhasil dibawa pulang, yakni: Best in Treasury and Working Capital – Public Sector, Editor’s Triple Star for New BNIdirect, dan Innovation Leader of the Year.
Capaian ini menggarisbawahi langkah progresif BNI dalam melakukan transformasi digital, khususnya melalui pengembangan BNIdirect sebagai platform perbankan digital terintegrasi untuk nasabah korporasi. Direktur Corporate Banking BNI, Agung Prabowo, menegaskan bahwa penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas komitmen BNI dalam menyajikan solusi keuangan yang inovatif dan adaptif terhadap kebutuhan industri.
Penghargaan diterima secara langsung oleh GM Divisi Wholesale Digital Channel BNI, Efransyah Mudani, dan VP Wholesale Transaction Product & Partnership, Elia Tri Septiano, dalam seremoni penghargaan yang berlangsung Rabu (21/05) di Hong Kong.
Menurut Agung, BNIdirect kini telah berkembang pesat sejak relaunching pada Oktober 2024. Platform ini tidak hanya menyediakan layanan pembayaran, namun juga mencakup manajemen likuiditas, transaksi valuta asing, hingga trade financing, yang menjadi tulang punggung transaksi korporasi modern.
Secara performa, BNIdirect mencatatkan pertumbuhan impresif pada kuartal I-2025. Nilai transaksi naik 33,2% secara tahunan (YoY) menjadi Rp 2.374 triliun. Jumlah transaksi meningkat 16,4% YoY dengan total 337 juta transaksi, dan jumlah pengguna tumbuh menjadi 188.000 pengguna.
Inisiatif digital ini menjadi bukti konkret dari strategi BNI dalam memperkuat positioning-nya di sektor layanan perbankan korporat. Lebih dari sekadar platform transaksi, BNIdirect telah menjadi sarana utama dalam mendukung efisiensi operasional perusahaan-perusahaan nasional dan multinasional di Indonesia.
Triple A Treasurise Awards sendiri dikenal sebagai ajang penghargaan prestisius bagi pelaku industri treasury, trade finance, dan supply chain management. Pengakuan ini tidak hanya mencerminkan inovasi BNI, tetapi juga keberhasilannya dalam menerjemahkan kebutuhan pasar ke dalam solusi digital yang bernilai tambah tinggi.
Dalam konteks industri, langkah BNI mempercepat transformasi digital sejalan dengan tren regional dan global, di mana integrasi teknologi menjadi faktor utama dalam menciptakan daya saing layanan keuangan.