Jakarta – Perhelatan RA Kartini Award 2025 yang digelar pada Kamis, 26 Juni di Auditorium Menara Bank Mega, Jakarta Selatan, menjadi salah satu agenda strategis dalam mempromosikan kontribusi perempuan Indonesia dalam pembangunan lintas sektor. Acara ini bukan sekadar seremoni, melainkan refleksi konkret atas meningkatnya representasi dan pengaruh perempuan dalam ekosistem nasional, mulai dari sains hingga ekonomi kreatif.
Diselenggarakan oleh InsertLive, ajang tahunan ini menghadirkan sejumlah tokoh penting dari pemerintahan dan sektor profesional. Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Stella Christie, hadir langsung di lokasi dan turut menerima penghargaan Excellent Woman Leader in Science and Technology. Sementara itu, Meutya Hafid dan Arifah Fauzi—masing-masing sebagai Menteri Komunikasi dan Digital serta Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak—menerima penghargaan Excellent Minister for Digital Communication dan Excellent Minister for Woman Empowerment.
Ajang ini tidak hanya menyoroti pencapaian individu, tetapi juga menyoroti strategi kepemimpinan dan inovasi di sektor masing-masing. Beberapa penghargaan mencerminkan arah pembangunan nasional yang berkelanjutan dan inklusif, seperti Excellent Leader in Supply Chain Digitalization & Strategic Partnerships untuk Bernadetta Raras serta Visionary Leader in Public Safety Innovation untuk Dewi Aryani Suzana.
Di bidang sains dan teknologi, penghargaan kepada Tri Mumpuni dengan gelar Science Technology for Empowerment Award menegaskan pentingnya riset terapan untuk pemberdayaan masyarakat. Sementara itu, penghargaan Successful Woman in Digital Marketing untuk Louisse Scarlett menjadi penanda kuatnya transformasi digital dalam lanskap usaha mikro dan menengah.
Aspek kebudayaan dan warisan juga menjadi bagian penting dari penghargaan ini. Lifetime Achievement Award diberikan kepada mendiang Titiek Puspa, dan I Celebrity for Environmental Advocacy Impact diraih oleh Nadine Chandrawinata—menandakan sinergi antara kreativitas, advokasi, dan pengaruh publik dalam pembangunan sosial.
RA Kartini Award tahun ini juga menyampaikan pesan penting bagi generasi muda. Bahwa keberhasilan perempuan Indonesia bukan sekadar simbolik, tetapi bagian dari struktur aktif yang terus membentuk arah bangsa. Dari sektor kuliner, seni, olahraga, hingga teknologi, para penerima penghargaan menunjukkan bahwa kesetaraan bukan tujuan akhir, melainkan proses yang terus diperjuangkan.
Dengan lebih dari 30 kategori, RA Kartini Award 2025 berfungsi sebagai indeks sosial atas capaian kolektif perempuan di Indonesia. Di tengah dinamika global yang menuntut adaptasi dan inovasi, pengakuan terhadap perempuan visioner seperti ini semakin krusial dalam memperkuat ketahanan nasional di semua lini.