share

Momen Hangat Prabowo dan Raja Charles III: Nostalgia, Diplomasi, dan Undangan Persahabatan

LONDON – Dalam sebuah pertemuan penuh kehangatan dan keakraban, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto diterima Raja Charles III di Istana Buckingham, London, Kamis (21/11/2024). Pertemuan yang berlangsung selama 30 menit tersebut tak hanya menjadi ajang diplomasi formal antara kedua negara, tetapi juga memperlihatkan sisi personal dari kedua pemimpin.

Raja Charles III menyambut Prabowo dengan ramah, mengingat kembali hubungan baik yang telah terjalin sejak lama. Prabowo, yang kini memimpin Indonesia sebagai presiden, membawa serta kenangan masa lalu saat Raja Charles—ketika itu masih Pangeran Wales—melakukan kunjungan ke Indonesia pada tahun 1989. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo menunjukkan foto-foto kunjungan Raja Charles ke Indonesia bersama mendiang Lady Diana. Melihat foto-foto itu, Raja Charles III tersenyum dan tertawa, mengenang pengalaman yang berkesan dari perjalanan tersebut.

Kenangan itu menjadi penghubung kuat yang mempererat hubungan kedua pemimpin, apalagi kini mereka bertemu kembali dalam peran yang berbeda. Bagi Prabowo, nostalgia ini adalah kesempatan istimewa untuk menegaskan hubungan erat antara Indonesia dan Inggris, serta menawarkan perspektif baru untuk kerja sama yang lebih mendalam di masa depan.

Dalam percakapan mereka, Raja Charles dan Prabowo menemukan kesamaan dalam minat pribadi, yaitu kecintaan terhadap berkuda dan alam. Diskusi ini membawa suasana pertemuan menjadi semakin akrab. Dalam kesempatan itu, Prabowo mengundang Raja Charles untuk kembali mengunjungi Indonesia, kali ini sebagai raja, untuk melihat keindahan alam Nusantara sekaligus memperkuat hubungan kedua negara.

Agenda ini berlangsung dengan keistimewaan tersendiri. Biasanya, audiensi dengan Raja Inggris hanya berlangsung selama 10 hingga 20 menit. Namun, durasi 30 menit pertemuan ini menunjukkan betapa pentingnya hubungan bilateral yang tengah dibangun dan dihargai kedua belah pihak.

Selain berbicara tentang hubungan diplomatik, Prabowo juga memanfaatkan momen ini untuk menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Raja Charles atas kesempatan yang ia miliki saat menempuh pendidikan di Inggris pada masa mudanya. Prabowo mengungkapkan betapa pengalaman tersebut telah membentuk perspektif dan wawasan global yang ia gunakan dalam memimpin bangsa.

Pukul 10.21 waktu setempat, iring-iringan kendaraan Presiden Prabowo tiba di Istana Buckingham. Mobil Mercedes Maybach S-Class berwarna putih yang ia tumpangi membawa dua bendera kecil Indonesia dan Inggris di bagian depan, sebuah simbol persahabatan yang kental. Diiringi tiga mobil hitam dan pengawalan ketat, rombongan tersebut memasuki gerbang utama istana dengan anggun.

Setelah pertemuan dengan Raja Charles III, Prabowo melanjutkan agendanya di London dengan bertemu Perdana Menteri Inggris Keir Starmer di Downing Street Nomor 10, sebelum bertemu Wakil Perdana Menteri Angela Rayner di Lancaster House. Kunjungan ini tak hanya memperkuat hubungan bilateral, tetapi juga menegaskan posisi Indonesia sebagai mitra strategis yang diperhitungkan di dunia internasional.