share

10 Situs Paling Banyak Dikunjungi di Dunia 2025 Versi Semrush

August 14, 2025

Oleh: Professional Review

Jakarta – Lanskap digital global tahun 2025 masih dikuasai oleh sejumlah platform besar yang membentuk cara orang mencari informasi, berinteraksi, berbelanja, hingga belajar. Berdasarkan data terbaru dari perusahaan analisis pemasaran digital Semrush, berikut adalah 10 situs dengan trafik tertinggi secara global per Juni 2025.

1. Google.com – 96,5 Miliar Kunjungan
Google tetap menjadi pintu utama menuju internet, mencatat lebih dari 96 miliar kunjungan bulanan dengan rata-rata 5,18 halaman per kunjungan.

2. YouTube.com – 42,8 Miliar Kunjungan
Platform video terbesar di dunia ini meraih rata-rata 8,57 halaman per sesi, menegaskan posisinya sebagai pusat hiburan, edukasi, dan berita.

3. Facebook.com – 9,1 Miliar Kunjungan
Meski popularitasnya perlahan menurun, Facebook masih menjadi jejaring sosial besar dengan rata-rata 7,43 halaman per kunjungan.

4. Instagram.com – 5,2 Miliar Kunjungan
Instagram mencatat engagement tertinggi di daftar ini, dengan rata-rata 8,97 halaman per kunjungan.

5. ChatGPT.com – 4,6 Miliar Kunjungan
Layanan AI dari OpenAI ini semakin populer untuk mencari jawaban, ide, dan bantuan produktivitas, dengan bounce rate relatif rendah 39,54%.

6. Reddit.com – 4,3 Miliar Kunjungan
Forum diskusi global ini naik ke posisi enam meski memiliki bounce rate tertinggi (60,18%).

7. Wikipedia.org – 4,3 Miliar Kunjungan
Ensiklopedia daring ini masih menjadi sumber pengetahuan utama, dengan rata-rata 2,89 halaman per kunjungan.

8. X.com – 3,5 Miliar Kunjungan
Setelah rebranding dari Twitter, X mempertahankan audiensnya dengan rata-rata 8,42 halaman per kunjungan.

9. Yahoo.com – 2,8 Miliar Kunjungan
Masih populer untuk berita, email, dan cuaca, dengan tren kunjungan yang meningkat.

10. Amazon.com – 2,5 Miliar Kunjungan
Sebagai raksasa e-commerce, Amazon memiliki rata-rata 6,59 halaman per kunjungan, mencerminkan tingginya interaksi belanja online.

Daftar ini menunjukkan dominasi pemain lama sekaligus kemunculan tren baru, termasuk peningkatan pesat layanan berbasis AI seperti ChatGPT, yang mengubah cara pengguna berinteraksi dengan internet.